Nay Sharaya

Terima kasih kepada teman-teman yang telah berpartisipasi dalam Giveaway ini. Dan bagi yang belum beruntung, jangan putus asa. Kalian semua keren dan berbakat. Hari ini susah banget buat nentuin pemenangnya, tapi tetap harus milih tiga di antara kalian kan :).

 

 

 Segera inbox / DM alamat lengkap kalian ya ...

Just info: masih ada Giveaway novel ini di https://www.goodreads.com/giveaway/show/54896-forgotten, siapa tahu kalian beruntung

 

TWITTER:

1.  @anascania "Kamu tahu? Walau dirimu tidak pernah menoleh kearahku, aku selalu melihat kearahmu. Menatapmu penuh memuja dengan mata berbinar dan hati yang berdesir ngilu. Kamu tahu? Saat aku melihat tatapan mendamba tersirat jelas dalam bola matamu untuknya, aku hanya dapat termenung. Tersudut. dan tertawa pilu. Ternyata tidak ada sedikitpun bayangku di bola matamu."
2.  @anascania "aku tidak pernah berharap banyak padamu. Saat kau lebih memilihnya dibandingkanku. kau tau rasanya seperti apa? Aku hanya dapat terduduk membisu pada sudut paling gelap dihidupku, melihat pancaran penuh cinta pada matamu untuk dia. bukan aku."
3. @ayuniadesty  "Aku tak akan bisa menghapus kenangan dari seseorang di masa laluku. Tapi percayalah, saat ini sepenuhnya cintaku hanya untukmu, hanya setia pada hatimu."
4. @ayuniadesty “Jika kau bisa melupakan seseorang yang kau cintai. Maka sesungguhnya kau tidak benar-benar mencintainya dengan sepenuh hatimu.”
5. @amma_chemist "Menikmati cinta dalam diam. Meskipun raga mampu merangkul dalam dekap hangat. Ampuh menenangkan jiwa lagi bijaksana."
6. @dek_ukhti "usaha mencintai dalam keping-keping memory memiliki ambiguitas rasa dalam jiwa."
7. @VAstanti "Sebuah rasa pada akhirnya akan berbicara. Entah berapa lama waktu untuk mengupasnya."
8. @VAstanti "Terkadang kenangan merupakan jawaban dari sebuah penantian. Yang seringkali diabaikan."
9. ‏@dessydesma1 "dilihat kedua mata indahmu, sesungguhnya anugrah terhebat! yang sialnya aku lewatkan"
10. @Eshi_JJ "kau berdiri disamping gadis yang kau cintai,tetapi seolah gadis itu berdiri sendiri dan memikirkan orang lain,Bukan Kau! Sakit! bisa saja kau bertahan tapi demi kebahagiaannya kau memilih pergi." 
11. @Eshi_JJ  "meski hanya bisa memandangnya dari kejauhan itu sudah lebih dari cukup bagimu untuk tetap mencintainya,walau dia tak tahu bahkan tak menyadari keberadaanmu. inilah cintamu yang tak akan dimengerti oleh orang bahkan dirinya karena cintamu yang tulus tanpa pamrih." 
12. @resensyifa  "Aku mencintaimu bagaikan dandellion yang rela kehilangan jiwa-jiwanya pergi karena tak ada cara lain lagi untuk mencintaimu. Setiap aku mencoba memandang wajahmu, tersirat suatu bayangan yang pernah kulupakan dulu. Yang kurasa entah apa itu, untuk mengingatnya saja aku tak pernah mampu. Sungguh aku tak pernah tahu bagaimana bisa aku berpaling darimu walau sedetik. Yang kutahu, Tuhan menciptakan aku dan kamu untuk saling bersama. Impian-impian yang pernah dia katakan padaku sama seperti mimpi yang kau ucapkan hari itu. Firasatku berkata lain. Apakah kau orang itu? Aku tak peduli, aku mencintaimu sampai matamu terlelap namun kelopak matakulah yang tertutup."
13. @resensyifa "Dunia tlah berbeda, waktu takkan sama lagi seperti hari ketika aku pertama kali bertemu dengannya. Ia terlihat menarik di mataku, menyimpan sejuta pesona yang selalu terbawa mimpi. Andai senja itu datang lagi, aku berharap hal itu kembali terulang. Namun aku terlalu aneh percaya pada pandangan pertama. Cinta, telah membawaku membayangkan dirimu setiap saat. Aku berharap, aku tak pernah melupakan hari itu, hari dimana kau memaafkanku saat kejadian manis di senja Selasa."
14. @Miftiana_Mila "memang yang terlupakan dan terlwatkan akan teringat oleh memori otak kita saat memang hal itu patut kita wujudkan."
15. @Miftiana_Mila  "terkadang waktu tak adil saat aku tau rasa ini padanya, namun saat itu datang kau telah menjadi yang terpilih 
16.  @chi_yennesy "Setiap detak jantungku, membunyikan kenangan. Hati yang terpaut, jatuh pada masa dulu.Saat aku membangun angan. Mencintai dan bahagia dengan kamu.
    Melupakan adalah yang ingin kuhindari. Menyisa sepi. Bukan benci. Soal Hati.
    Barisan memori, enggan enyah. Walau aku sudah menyerah.
    Mencintaimu adalah penerimaan. Bahwa sanya, kita punya kebahagian yang berbeda jalan."
17. @chi_yennesy "Yang selalu ingin kusentuh, dan Tolong hentikan waktu. Lamat-lmat ia menjauh, meninggalkan sisa debu. Aku meluruh, jatuh. Dalam rindu yang berpadu. Ingatan tentang kamu, Forgotten."
18. @DeeLaluna "Kau tahu apa yg terlalu banyak memberikan kita kejutan? Ingatan. Dia bisa membuatmu membeku hanya karena satu memori yang ingin kau lupakan" 
19.  @DeeLaluna "Tuhan menciptakan banyak hati yang mencari satu rasa yang sama, cinta. Kemudian, Tuhan mengaitkan hati demi hati pada satu hati yang sama. Dan akhirnya, Tuhan memaksa hati yang lain mengalah dan terluka demi sepasang hati yang bertemu dan bahagia" 
20. @Arlin_WS "Kembang api seperti sebuah isyarat kemana akhirnya hati memilih muaranya."
21.  @Cabbyy_ "Mencintaimu adalah keputusanku yang paling tepat yang tak pernah bisa kulupakan walaupun ingatanku sudah lumpuh." 
22. @ma_ziyya "Ketika sebuah getar bernama cinta membalut selubung hati, bisu seolah lebih dari cukup" 
23. @VeraHerawati_"Perasaan ini. Dan kudapati perasaan ini layaknya kembang api di malam tahun baru ini. Meluncur cepat kemudian meledak, indah... dan hilang. Terlupakan." 
24. @SoffaKim9 "Dia tidak tahu jika kau menunggu langit saling menyapa di malam pergantian dan menatap cahaya yang meruah di atasnya. Tak cukup waktu untuk mengukir kata 'memperbaiki'. Tuhan sudah menakdirkannya. Kini kau harus menulis ulang serta segera memperbaiki dengan lembaran waktu baru."
25. @SoffaKim9 "Layaknya debu yang tersapu angin. Kenangan itu mesti hilang terbawa arus. Tapi kini kau malah mengalah atas keputusannya meski sebenarnya kau merasakan perasaan yang amat luar biasa. Cinta itu yang harus mengawali dan mengakhiri antara kau dan dia." 
26. @Hiday1991 "Dibalik sedikitnya kata yang sempat terucap lewat bibirmu ada kata yang selalu kuingat." 
27. @puspitahapsa  “Jangan pernah menjadi bayang-bayang hubungan orang lain. Karena kenangan itu suatu saat akan muncul ke permukaan dan mengusik jiwamu.”
28. @puspitahapsa “Ketika kamu merasa terbiasa dengan kehadirannya sebagai sahabat, maka jangan pernah merusaknya demi hasrat untuk saling memiliki. Sebab status pacar itu tak harus lebih tinggi dari sahabat.” 
29. @argalitha "Sebuah keputusan merelakanmu terasa pedih walau akhirnya ada manis yang terlambat kusesap."
30. @argalitha "aku mengalah, namun itu langkah awal untuk kembali meraihmu di masa kini."
31. @HanaCuncun "kau hanya sebatas angan yg hampir mustahil teraih. Haruskah aku menyerah & melupakanmu?"
32. @Ishavanisa "Bagaimana aku bisa melupakanmu, sedang kamu begitu melekat di dalam hatiku."
33.  @arisiras "Cara mudah untuk mengatasi masalah adalah saat engkau memandang masalah sebagai tantangan."
34. @ushiecewekhujan "Ada saat, dimana kita memberikan cinta kita kepada hati yang salah. Saat itu, mencintainya sakit dan meninggalkannya juga sakit"
35. @ushiecewekhujan "Bukan keinginanku masih memikirkanmu,tapi hatiku yang belum bisa melupakanmu.Kau seperti jejak-jejak kasih sekaligus bayangan air mataku..." 
36. @van_sodhunk "Aku mengalah bukan untuk kalah, aku mengalah bukan karena lelah, tetapi hanya untuk mendapatkan cintamu."
37. @van_sodhunk "Hati lebih tahu tentang cinta, bahkan dari dirimu sendiri. Jadi jika dia bilang 'Aku mencintainya', maka iyakan saja." 
38. @Santiyapra "Jangan mengambil keputusan saat kau sedang merasa sedih/kecewa. Tenangkanlah dirimu, lalu berfikirlah. Dan keputusan terbaik ada ditanganmu."
39. @Santiyapra "Lupa. Terkadang hal tersebut bisa membuat kita menjadi salah paham. Dan dapat memecahkan suatu persahabatan. Namun dengan seiringnya waktu. Kita akan menyadarinya dan sebuah persahabatan tidak akan benar-benar terpecahkan hanya karena kesalahpahaman."
40. @YuniAmidong "Hatiku bagaikan sungai, yang mengalir ikuti arus. Dan kini aku sadar, Kamu lah Samuderaku. Krna hati ini, berakhir padamu. Dan itu semua karena waktu. Waktulah yang membawaku padamu."
41. @YuniAmidong "Kehidupan itu bagai roda. Tak ada yg berjalan di tempat. Sama halnya dgn hati. Yang pasti akan terus mencari. Dan kini, kamu bukan lagi objek pandanganku. Kamu lah muara yang di tetapkan waktu untukku."
42. @nungria "Tuhan, biarkan perasaan ini terluapkan saat ia halal bagiku. dan tersimpan rapat saat ia bukan untukku. biarlah ini menjadi rahasiaku denganMu Tuhan :)"
43. @nungria "Tuhan tahu siapa yang terbaik bagi hambanya, jadi biarkan yang pergi untuk pergi, karena bila memang ia ditakdirkan untuk kita, ia pasti kan kembali."

FACEBOOK

1. Lely Erwinda "Manusia seringkali alpa, lupa, khilaf tanpa sengaja. Menempatkan sesuatu yang tidak pada tempatnya. Tapi hati, ia selalu tahu bagaimana memutuskan tempat paling layak untuknya. Di mana ia akhirnya memilih suatu ruang untuk berlabuh dan menghuni di sana. Tentang masa lalu? Ia memang punya banyak cerita, yang patut kita syukuri, sebab dia-lah alasan kenapa hati ini sanggup bertahan."
2. Shinta Ar-dinta "Memutuskan, mengambil keputusan pun menerima keputusan adalah satu rangkaian dewasa yang kita tidak pernah tahu akan seperti apa nantinya. Tapi bagaimanapun, tidak akan ada tindak lanjut tanpa suatu keputusan, terlebih keputusan yang bersifat mendasar dan besar."
3. Monica Cho “Aku telah melupakan banyak hal. Salah satunya melupakanmu di masa lalu. Mungkin besok pun aku akan kembali lupa. Tapi, satu hal yang harus aku ingat dengan baik, yaitu perasaanku padamu.”
4. S R Wigati  "Cinta akan menemukan jalannya sendiri. Meski harus menempuh jalan penuh duri. Yakinlah, ia akan datang di saat yang tepat dan memberi pelangi di setiap jejak langkah hidupmu."   
5. Sherry "Mereka tidak akan mau tau siapa kamu, bahkan dunia sekalipun. Mengambil keputusan itu memang sulit, tapi jika kamu tidak pernah berani mengambil nya. Maka saat itulah dunia akan berpaling darimu.
   Karna keputusan adalah awal, ntah itu baik ataupun buruk. Yang pasti keputusan itu yang akan menuntun mu menemukan hidupmu, pasangan mu, serta dirimu sendiri yang sesungguhnya. Dan keberanian adalah kunci atas keputusanmu."
6.   Shinta Ar-dinta "Akan tiba masa dimana kita memilih berhenti dan meletakkan semua asa pada satu jiwa yang mungkin tidak pernahkita duga sebelumnya. Ketika masa itu tiba, maka hal pertama yang perlu kita lakukan adalah "BERTERIMAKASIH PADA MASA LALU" yang telah mengantarkan kita sampai ditempat labuhan yang tepat dimana kita harusnya berada nanti."
7. Ayuni Adesty “Akumemang pergi meninggalkanmu, tapi bukan karena alasan aku tak lagi mencintaimu.Percayalah cintaku padamu tak pernah berkurang meski aku tak lagi ada disisimu. Aku akan selalu mengingatmu sebagai kenangan manis dalam hidupku.”  
8. Anna Jefriana "Aku mengagumi dirimu layaknya pujangga yang membacakan syairnya. Aku mencintaimu layaknya lagu cinta yang selalu dinyanyikan. Namun, aku kecewa saat dirimu tidak pernah menoleh, menatap diriku. Aku bagaikan debu yang tak kasat mata. Terabaikan dan tak berharga. Terlupakan dan takkan pernah dikenang. Tapi, aku akan selalu setia menunggu. Disini, di hatiku."
9. Anna Jefriana "Takdir selalu berkata benar. Seperti aku dan juga dirimu. Aku adalah takdirmu dan kau adalah takdirku. Walau jarak memisahkan kita, walau ingatan menghapus cerita kita. Tetapi aku percaya, pada saat datangnya masa, kau dan aku akan bertemu, bersatu kembali dalam ikatan cinta sejati, selamanya."
10. Sabariah "Orang-orang tidak pernah tau, bagaimana rasanya jika kau dan dia...berbeda. Bagiku jika masih berpijak di tanah yang sama, di atas langit yang sama, bernapas di udara yang sama, semua masih sama tidak ada yang berbeda. Dia meninggalkanku. Sendiri. Terlupakan. Bersama kenanganan. Aku membenci diriku. Bagaimana tidak? Kau meninggalkan aku demi masa lalumu itu. Masa lalu bukanlah untuk kau kejar kembali, masa lalu hanyalah untuk dikenang. Aku orang yang terlupakan. Tapi walaupun demikian, hatiku tetap menjerit namamu. Tetap menginginkan dirimu. Bodoh memang. Tapi biarlah waktu yang menajawab semuanya."
11.  Shanty Ary "Ketika kamu mulai mencintai seseorang maka saat itu kamu harus siap untuk melepaskannya. Menyakitkan memang jika orang yang telah lama bersama kita,mengarungi suka duka dan canda tawa bersama dalam sekejap menghilang demi sosok yang lebih sempurna. Tapi aku yakin kelak kamu akan menyadari arti dari ketulusan. Dan saat kamu menyadari itu,aku tak akan pernah ada dihadapanmu. Aku pergi karna kamu yang memintaku tuk menghilang." 
12. Hany Choirinita  "Setiap orang tahu rasanya mencintai. Belum tentu mereka tahu rasanya saat kamu mencintainya dalam diam. Menyimpannya rapat dalam hati kamu. Itu semata-mata kamu tahu, gadis yang sangat kamu sayangi telah menempatkan hatinya untuk yang lain. Lalu, apa salahnya menunggu? Hingga masa lalu itu terhapus tergantikanmu. Karena hati tahu bagaimana ia bermuara".
13. Hana Cuncun "Dalam lajur jalan kehidupan yang kau tempuh. Kau boleh memilih jalan berkelok-kelok untuk memuaskan rasa penasaranmu. Kau boleh memilih singgah di hati yang lain untuk menguji diri akan cinta dan kesetiaan yang kau punya. Akan tetapi aku yakin, meski menghabiskan banyak waktu, kau pasti akan memilihku pada akhirnya. Karena hanya aku yang selalu setia menunggu di ujung perjalananmu. Kesabaranku tak akan sia-sia. Aku yakin itu!"
14. Rathnaa Iiu "perasaan yang dulu sempat kau tepis dan coba untuk tutupi. mencoba membiarkannya mencari kebahagiaan yang paling dia inginkan. berusaha yakin bahwa kau akan baik-baik saja hanya dengan mendengar derai tawanya, melihatnya tanpa kesedihan. kau percaya pada satu kayakinan... biarkan waktu melarutkan kenangan, izinkan hati menjawabnya, dan akan tercipta akhir kisah yang manis." 
15. Intan Novriza Kamala Sari "Pagi ini aku membuka lemari kenangan bersamamu dulu. Aku melihat banyak kotak kenangan yang terbuka kembali. Pantas saja, beberapa hari ini bayanganmu menggelayut kembali dipelupuk mataku. Menghasilkan debar kerinduan untuk menuliskan kisah bersamamu lagi. Hatiku mendadak kebat kebit kembali, seolah ada kupu-kupu yang berterbangan diperutku, setiap kali kamu ada didekatku. Hal yang tidak pernah aku rasakan ketika bersama lelaki manapun, termasuk kekasihku sendiri. Nyaris 2 tahun, aku berlari menghindari kamu. Nyaris 2 tahun, aku menahan gemuruh didadaku, setiap kali rasa ingin memilikimu datang lagi. Tapi benarkah benar aku ingin kembali?"
16.   Hidayatul Hasanah "Dibalik sedikitnya kata yang pernah kau ucapkan lewat bibirmu, ada kata yang selalu kuingat."

17. 
    

•  Ikutan #GiveawayNovelForgotten  @InayahSyar Syarat: http://akudansebatangpena.blogspot.com/2013/06/giveaway-novel-forgotten-nay-sharaya.html  

• Tonton Book Trailer Novel  Forgotten Nay Sharaya di http://www.youtube.com/watch?v=p5BCLJJ2TXw  @InayahSyar  untuk ikutan #GiveawayNovelForgotten

•  Baca sinopsis  Novel  Forgotten Nay Sharaya di http://medpressfiksi.tumblr.com/post/39992026744/forgotten @InayahSyar @MedpressFiksi untuk ikutan #GiveawayNovelForgotten

• Jangan lupa ikutan Giveaway Novel  Forgotten by Nay Sharaya. Intip syarat dan ketentuannya di  http://akudansebatangpena.blogspot.com/2013/06/giveaway-novel-forgotten-nay-sharaya.html

• Tonton Book Trailer Novel  Forgotten by Nay Sharaya di http://www.youtube.com/watch?v=p5BCLJJ2TXw untuk ikutan #GiveawayNovelForgotten

• Baca sinopsis  Novel  Forgotten by Nay Sharaya di http://medpressfiksi.tumblr.com/post/39992026744/forgotten untuk ikutan #GiveawayNovelForgotten